Linda dan Heru adalah teman sebaya ku, rumah kami berdekatan, tapi sayang kami sekolah tidak dengan satu sekolah yang sama,. dan setelah lulus SMA aku pindah rumah, dan pergi tanpa pamitan pada mereka.
Suatu hari di suatu tempat, aku bertemu lagi dengan Linda,,setelah hampir dua tahun tak bertemu, kami saling bertukar cerita, bercanda dan tertawa,, tapi kebanyakan dia yang bercerita,, aku heran kenapa dia sekrang jadi tukang cerita gitu? Padahal dulu cuek banget. . .!
Linda => warna pink
Suatu hari di suatu tempat, aku bertemu lagi dengan Linda,,setelah hampir dua tahun tak bertemu, kami saling bertukar cerita, bercanda dan tertawa,, tapi kebanyakan dia yang bercerita,, aku heran kenapa dia sekrang jadi tukang cerita gitu? Padahal dulu cuek banget. . .!
Linda => warna pink
Aku => warna merah
"Kemana aja kamu Guh,, aku kecarian,, kamu pergi tanpa pamitan kepada ku,, aku tuh sangat merindukan mu uuu,," "hehehe, maaf, maafin aku ya.."(smbil mengusap kepalanya,) "Aku takut kalau aku pamitan, kalian akan bersedih dan memohon agar aku jangan pergi, makanya aku pergi diem2 saja.." "Tapi untuk apa kamu pergi???" hemm... itu lah sesuatu yang tidak dapat aku jelaskan..tapi kenapa??? yasudahlah ayo kita kesana, kita ngobrol disana ajja..sepertinya lebih asyik. oke ayo...
Dan kami pun pergi ke sebuah tempat makan, dan kami melanjutkan obrolan tadi disitu...
Kerja dimana kamu Lin, itu, aku kerja di hotel itu, owh, kalo kamu,? hmmm aku hanyalah seorang salesman produk suplement kesehatan. Ngomong2 gimana dengan Heru, apa kabar dia? Baik2 ajakan,,???
Linda terdiam sebentar, lalu menjawab pertanyaan ku. Aku eggak tau kabar dia sekarang gimana, kami udah berpisah dari setahun yang lalu,, kok gitu, apa sebabnya? Emang sekarang dia dimana? Dia pindah ke Batam ikut orang tuanya. tapi kalian masih pacaran kan,, hmm, udah eggak, kami udah putus, hubungan kami hanya berjalan 3 bulan aja,, haaa!!! 3 bulan aja,
kenapa begitu, bukannya kamu sangat mencntainya,,? yah kamu benar Guh, sebulan aku merasa bahagia karna bisa mendapatkan cintanya, tapi di bulan kedua, aku merasa tidak cocok degannya, sifat dan tingkah lakunya membuat ku ilfill, perhatiannya mulai berkurang pada ku., dan aku selalu merasa cemburu ketika dia bersama wanita lain, terus dan terus merasa cemburu, lama kelamaan aku bosan dengan rasa cemburu ini dan aku muak dengan nya.
kamu tau gak Saat aku bersamanya entah kanapa hati ini merasa tak sempurna mencintainya, aku tak bahagia, bahagia ku hanya sesaat, hidupku tak lengkap tanpa mu. mencntainya,, seperti cinta yang sementara. Dan menjelang akhir bulan ketiga, aku mulai sadar,, aku mulai mencari, aku mulai membayangkan siapa orng yng diinginkan hati ini. pernah aku memejamkan mata, dan kutemukan bayangan diri mu, dalam mimpi bahkan dalam nyata.. Semenjak saat itu aku mulai terus memikirkan mu, berdoa dan berkhayal kapan kita akn bertemulagi. Dan akhrnya doa ku di kabul kan.. Aku sangat senang bisa bertemu dengan mu.
Sesaat aku terdiam,, dia pun terdiam, lalu dia bertanya padaku , kamu kok diam? Oia, siapa pacar kamu sekarang,??? karna terkejut spontan aku menjawab, "eggak ada"
eggak ada, kenapa eggak ada,?? ya karna eggak ada hehehe. . .
Waduhh, aku harus buru2 pulang nih... kenapa? Iya karna ada urusan,, ouh, ya udah kalo begitu aku juga.,
Sesaat aku terdiam,, dia pun terdiam, lalu dia bertanya padaku , kamu kok diam? Oia, siapa pacar kamu sekarang,??? karna terkejut spontan aku menjawab, "eggak ada"
eggak ada, kenapa eggak ada,?? ya karna eggak ada hehehe. . .
Waduhh, aku harus buru2 pulang nih... kenapa? Iya karna ada urusan,, ouh, ya udah kalo begitu aku juga.,
(sambil berjalan menuju motor) guh, hari ini aku merasa senang sekali. Walau sebentar saja, tapi aku bener2 merasa senang dapat bertemu dengan mu.
aku juga merasa begitu kok, hmmm Maaf ya aku enggak bisa mengantarmu pulang, karna jalan kita berlainan arah.
engak apapa kok aku ngerti. Jadi Kapan kita bisa ketemu lagi..!!
Hmm... Setiap sore aku selalu lewat jalan ini, jadi tunggulah aku disini. aku akan menghampirimu. .
Besoknya kami bertemu lagi, dan ngobrol banyak. saling bertukar nomor handphone. . . Dalam suasana membisu dia berkata
aku juga merasa begitu kok, hmmm Maaf ya aku enggak bisa mengantarmu pulang, karna jalan kita berlainan arah.
engak apapa kok aku ngerti. Jadi Kapan kita bisa ketemu lagi..!!
Hmm... Setiap sore aku selalu lewat jalan ini, jadi tunggulah aku disini. aku akan menghampirimu. .
Besoknya kami bertemu lagi, dan ngobrol banyak. saling bertukar nomor handphone. . . Dalam suasana membisu dia berkata
guh, ada rasa yg tak ku mengerti,, rasa itu terasa indah bila aku bersama mu,, rasa apa tuh, rasa mual ya hahaha... iiihh kamu ini becanda ajja, aku serius...
rasa ini sungguh beda, aku merasa nyaman bila bersama mu,, dan aku yakin,, yakin apa??? Teguh, aq sayang kamu...I love you.,.,(sambil menggenggam tanganku) Aku terkejut mendengar perkataannya itu, jantungku berdebar-debar, bagai tersetrum.. guh aku bener2 sayang padamu,, kamu juga begitukan!!!? guh jawab dong jangan diem aja,, aku harus jawab apa?? Jawab kalo kamu memiliki perasaan yang sama dengan ku,,
(aku terdiam dan memalingkan pandanganku dari wajahnya) aku tau tentang perasaan mu yang dulu yang tak sempat kamu ungkapkan pada ku.. Tapi saat ini aku siap mendengarnya.. aku akan menerima cintamu yang tertunda itu, Maaf Lin, perasaan ku yang dulu sudah tidak ada lagi, perasaan itu sudah lama padam. Dan aku sudah terbiasa seiring berjalannya waktu, cinta itu tlah memudar.
Tapi kenapa kamu eggak ungkapkan perasaan mu padaku dulu,,(kami berdua sama2 bicara dengan nada yang keras) bagaimana aku mau ungkapkan, sementara kamu tidak memiliki perasaan padaku, kenapa kamu bisa berpendapat seperti itu?? sudah jelas kamu menyukai Heru,, dibandingkan aku,,ya sudah jelas cintaku bertepuk sebelah tangan jadi kenapa sekarang kamu mempertanyakan lagi perasaan itu, sementara tadi kamu bilang eggak tau.. yah aku memang enggak tau, aku baru tau setelah heru memberitahukannya padaku,, tapi saat itu sudah terlambat, aku terlanjur menyukai Heru jadi saat ini aku menyukai mu, aku menyayangimu Guh... aku ingin menjalin hubungan denganmu
(mulai bicara dengan suara
yang tenang) Maaf sekali lagi maaf aku tak bisa
membalas perasaan mu. . .Tapi kenapa? kamu udah gak suka lagi
padaku ya,,?? Selepas
kepergianku aku merasa tersiksa, aku merasa terbebani dengan cinta itu, aku
bersedih, dan merasa sebagai pria pecundang yang tak bisa mendapatkanmu,, tapi kini kamu bisa
mendapatkanku eggak
mungkin lagi,,, kenapa???... karna perasaan itu aku menderita, rasa itu menyiksaku,
membuatku terpuruk. dan ketika aku sudah terbiasa tanpa mu, aku mulai membuang
jauh2 harapan dan perasaan itu, tapi kenapa kamu memaksaku harus menghadirkan
perasaan itu lagi??? aku tak bisa, kamu hanyalah masa laluku,, kamu adalah
gadis yang hanya sebatas cinta saja, tanpa harus memiliki,
Sebenarnya aku sudah mempunyai tambatan hati, Namanya Annisa, setelah berpisah dengan mu Annisa yang selama ini yang selalu menyemangati ku.. Mengisi hari2 ku dengan kehadirannya, Annisa datang di saat ke egoisan akan cinta tengah mendera ku. Membawa cahaya dan kedamaian di jiwaku, membuatku tidak mudah menyerah untuk menjalani hidup ini.
lalu kenapa kemarin kamu mengatakan tidak mempunyai pacar..
Ya karna aku tidak mempunyai pacar,
maksudmu apa, aku eggak mengerti? aku menyayanginya bukan berarti kami harus pacaran..
Kami udah punya komitmen kami akan mejalin hubungan bila kami sudah bisa saling mengerti dan menyayangi. Kami berdua seperti pacaran, tapi tidak berstatus pacaran.. ini adalah hubungan yang ku rasa orang lain tidak pernah mempunyai hubungan seperti ini. Intinya kami tetap saling sayang.
Linda menangis, melihat Linda menangis membuat hati ku pilu.. Aku merasa bersalah, bagaimana pun dulu dia adalah gadis yang sangat ku sayangi dan aku membiarkan diri nya meneteskan air matanya di bahu ku.
5 hari kami tidak bertemu, selama itu juga Linda selalu berusaha menghubungi dan meng-sms ku. Tapi tak pernah ku balas.
Pada malam minggu tepatnya jam sepuluh aku pun mengirimkan sms padanya
"Kehadiran mu,, mengacaukan hati ku, saat ini aku bingung, aku terjebak dalam dua pilihan yang rumit, antara cinta lama yang telah mati atau cinta baru yang baru mulai bersemi..
Kalau aku memilihmu, berarti aku telah mengingkari janjiku, tapi jika aku memilihnya, entah kenapa aku merasa tak tega bila harus menolakmu, aku eggak tau apakah aku masih mempunyai cinta untukmu, atau kah apa, aku bingung, semalaman aku tak tidur, tak bisa berkonsentrasi dengan segala aktifitas yang ku lakukan. Aku ingin segera mengakhiri kegelisahan ini."
"Dengan ini aku ambil jalan terbaik,, aku akan tetap pada pilihan ku. Aku memlih Annisa, bagi ku Annisa adalah cinta , meskipun baru, tapi aku memulainya dengan duka menjadi suka
Jauh berbeda dengan mu, aku memulainya dengan suka dan berakhir duka."
"Dulu Aku prnah berjanji dalam hati ku, kebahagian mu adalah kebahagian ku juga. Tapi kini ku harap, kebahagian ku bisa menjadi kebahagiaan mu juga.."
Lalu dia mengirim sms juga,
Sebenarnya aku sudah mempunyai tambatan hati, Namanya Annisa, setelah berpisah dengan mu Annisa yang selama ini yang selalu menyemangati ku.. Mengisi hari2 ku dengan kehadirannya, Annisa datang di saat ke egoisan akan cinta tengah mendera ku. Membawa cahaya dan kedamaian di jiwaku, membuatku tidak mudah menyerah untuk menjalani hidup ini.
lalu kenapa kemarin kamu mengatakan tidak mempunyai pacar..
Ya karna aku tidak mempunyai pacar,
maksudmu apa, aku eggak mengerti? aku menyayanginya bukan berarti kami harus pacaran..
Kami udah punya komitmen kami akan mejalin hubungan bila kami sudah bisa saling mengerti dan menyayangi. Kami berdua seperti pacaran, tapi tidak berstatus pacaran.. ini adalah hubungan yang ku rasa orang lain tidak pernah mempunyai hubungan seperti ini. Intinya kami tetap saling sayang.
Linda menangis, melihat Linda menangis membuat hati ku pilu.. Aku merasa bersalah, bagaimana pun dulu dia adalah gadis yang sangat ku sayangi dan aku membiarkan diri nya meneteskan air matanya di bahu ku.
5 hari kami tidak bertemu, selama itu juga Linda selalu berusaha menghubungi dan meng-sms ku. Tapi tak pernah ku balas.
Pada malam minggu tepatnya jam sepuluh aku pun mengirimkan sms padanya
"Kehadiran mu,, mengacaukan hati ku, saat ini aku bingung, aku terjebak dalam dua pilihan yang rumit, antara cinta lama yang telah mati atau cinta baru yang baru mulai bersemi..
Kalau aku memilihmu, berarti aku telah mengingkari janjiku, tapi jika aku memilihnya, entah kenapa aku merasa tak tega bila harus menolakmu, aku eggak tau apakah aku masih mempunyai cinta untukmu, atau kah apa, aku bingung, semalaman aku tak tidur, tak bisa berkonsentrasi dengan segala aktifitas yang ku lakukan. Aku ingin segera mengakhiri kegelisahan ini."
"Dengan ini aku ambil jalan terbaik,, aku akan tetap pada pilihan ku. Aku memlih Annisa, bagi ku Annisa adalah cinta , meskipun baru, tapi aku memulainya dengan duka menjadi suka
Jauh berbeda dengan mu, aku memulainya dengan suka dan berakhir duka."
"Dulu Aku prnah berjanji dalam hati ku, kebahagian mu adalah kebahagian ku juga. Tapi kini ku harap, kebahagian ku bisa menjadi kebahagiaan mu juga.."
Lalu dia mengirim sms juga,
"kebahagian mu
akan menjadi kebahagianku juga,, aku minta maaf jika telah memaksamu
mencintaiku, maaf juga bila selama kamu mencintaiku, kamu merasa tersiksa karna
aku. ini semua salah ku, andai waktu bisa terulang kembli, takkan ku sia-siakan
dirimu. Semua hanya tinggal penyesalan. Ku harap kamu besok mau menemuiku,
mungkin untuk yang terakhir kali nya, agar aku bisa melupakan mu dan membuang
jauh2 harapanku.."
Dan besok kami pun bertemu.. Dia ingin jalan bersama ku, berkeliling, nonton, seperti waktu dulu, dan itu lah yang kami lakukan.
Dan besok kami pun bertemu.. Dia ingin jalan bersama ku, berkeliling, nonton, seperti waktu dulu, dan itu lah yang kami lakukan.
Tiba di saat malam, tiba
lah waktu untuk kami berpisah,
Guh, makasih yaa untuk hari ini. Makasi juga atas semua cnta yang dulu
pernah kamu berikan padaku, dan makasi lagi, karna aku merasa telah kamu cintai
lagi, walaupun hanya 12 jam. aku bahagia, kini aku merasa siap bila harus
berpisah dengan mu,,satu hal lagi, lusa aku akan pindah dan menetap di malaysia, kenapa?? karna ibuku mendapatkan pekerjaan disana.. jadi kalian akan tinggal disana, "iya" sampai kapan?? (dengan perasaan yang menggebu-gebu sambil memandanginya dengan serius) maaf, maaf pertanyaanku tadi tak harus kamu jawab. Entahlah mungkin 2 tahun atau 5 tahun, dan mungkin juga selamanya... (Linda tersenyum). dalam hatiku (Senyum itu berbeda dari senyum yang dulu, senyum yang menyembunyikan lara dihati, maafkan aku Linda)
Ayo pulang, tapi ku harap kamu mau mengantarku pulang ya,, dengan senang hati.. Akhirnya kami sampai di rumahnya, dia turun dari kendaraan ku, dan akupun hendak berpamitan pulang, tapi ketika itu juga Linda menahan ku, tunggu dulu Guh, kemarilah sebentar saja, aku pun memenuhi permintaannya dan ketika aku turun dari sepeda motor ku, dia berlari ke arah ku dan langsung memelukku, dia menangis. Teguh aku memelukmu karna aku tau ini adalah perpisahan kita.. kita tidak akan bertemu lagi dalam waktu yang panjang. Aku akan membawa cintamu, ku harap cinta ini akan tetap ada, disaat kau kembali mencintai ku..
Sudah-sudah. . . Jangan nangis lagi laa, hidung mu tuh jadi besar kalo menangis, hahaha,, "canda ku",
ya udah aku pulang ya, udah malem ini, lalu dia melepaskan pelukannya dan ketika itu juga Linda menciumku, dan berlari masuk ke rumah.. Aku terbengong sejenak. Lalu aku menghidupkan sepeda motorku dan pergi.
Sambil mengendarai motor, aku terus terbayang akan kebersamaan yang sebentar saja tapi terasa begitu indah dan Tentang perpisahan tadi, aku menangis pilu, ku usapkan air mata ku, tapi aku tetap saja menangis hingga sampai dirumah, itu adalah hal yang sangat menyedihkan ku rasa,, karna orang yang dulu sangat aku cintai harus tersakiti oleh ku.. saat hendak tidur pun aku tetap memikirkannya, tapi ketika itu juga hape ku berdering, Annisa meneleponku "halo bang, iya dek, loh suara abang kok aneh,??Abang eggak kenapa napa kan??? enggak dek, abang baik2 aja cuma kecapean ajja, yaudah bang tidurlah. iya dek, semoga mimpi indah bang. assalammualaikum,,,,, wa'laikum salam........
Semenjak saat itu aku tak pernah lagi melihatnya.. di tempat dia bekerja maupun di rumahnya, Dia beneran sudah pindah dan nomor hape nya pun sudah tak aktif lagi. Dan akupun mulai menata hubunganku bersama Anissa.
Salam Blogsitusi...
By : Teguh Hermawan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar